SERANG – Menjelang perhelatan Pemilu serentak pada 2024, DPD Golkar Banten terus memperkuat internal partai. Hal itu dilakukan sebagai bentuk evaluasi atas kekalahannya pada Pileg 2019.
Penguatan internal Partai Golkar salah satunya ditandai dengan pengukuhan pengurus DPC Organisasi Masyarakat Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (Ormas MKGR) Kota Serang beserta DPAC kecamatan se-Kota Serang di Hotel Le Dian, Kota Serang, (21/2). Pengukuhan dilakukan langsung oleh Ketua DPD Ormas MKGR Banten, Andika Hazrumy.
Andika mengatakan, pengukuhan Ormas MKGR merupakan bagian dari konsiliasi penguatan Partai Golkar untuk menghadapi Pemilu serentak pada 2024. Sebab saat ini masalah partai disebabkan oleh internal sendiri, bukan eksternal.
“Saya ditugaskan meliputi DKI, Jawa Barat (Jabar), dan Banten, rata-rata masalah Partai Golkar yang saat ini bukan masalah eksternal, tapi internal. Makanya ini sekaligus mengingatkan, penguatan koordinasi konsolidasi internal partai dan organisasi untuk dijaga meminimalisir masalah untuk menyongsong 2024,” katanya kepada awak media.
Lebih lanjut, pemenangan Partai Golkar harus dilakukan dengan beberapa strategi. Salah satunya solidaritas dari seluruh elemen Partai Golkar. Sementara elemen organisasi itu harus bisa berjalan dan harus bisa menjalankan tugas politiknya. Minimal menguatkan konsolidasi kepengurusan hingga tingkat kecamatan bahkan RT/RW. “Ini untuk mempermudah strategi-strategi politik yang akan dilakukan Partai Golkar,” ujarnya.
Sementara saat ditanya apakah akan maju kembali mendampingi Wahidin Halim (WH), Wakil Gubernur Andika menjawab bahwa itu semua tergantung strategi partainya apakah memungkinkan atau tidak. Sementara keputusannya masih belum ditetapkan.
“Kita lihat dan evaluasi di dua tahun ke depan bagaimana strategi Partai Golkar ke depan, apakah memungkinkan atau tidak nanti kita putuskan di akhir, makanya kita perkuat dulu elemen pendudung,” terangnya.
Sekretaris DPD I Golkar Provinsi Banten, Bahrul Ulum menegaskan bahwa MKGR selaku salah satu ormas pendiri Partai Golka, atau dikenal sebagai Hasta Karya Golkar harus turut memenangkan calon-calon yang diusung oleh Partai Golkar dalam Pemilu 2024.
“Tentunya MKGR harus bisa memenangkan calon-calon yang diusung oleh Partai Golkar. Dalam pelantikan ini, saya tegaskan MKGR Kota Serang harus memenangkan Ratu Ria Maryana sebagai Walikota Serang,” katanya.
Ketua DPD II Golkar Kota Serang, Ratu Ria Maryana, mengatakan sebagai kader partai tentunya harus siap sedia apabila partai menugaskan dirinya untuk maju sebagai calon Walikota Serang pada Pilwalkot 2024. “Siapapun nanti yang diusung oleh partai, kami sebagai kader Partai Golkar harus mengikuti apa yang menjadi perintah partai,” katanya.
Namun penentuan calon kepala daerah belum bisa ditentukan saat ini. Sebab dalam mekanisme Partai Golkar, penentuan calon kepala daerah hanya boleh ditentukan dalam pelaksanaan Rakerda.
“Mekanismenya kami akan lakukan pada tingkat kota dulu, siapa yang akan kami usung. Nantinya baru akan kami publikasikan siapa yang akan diusung oleh kami pada Pilkada nantinya,” paparnya. (mam/tnt)