Bupati Iti Ajak Guru PAI Tingkatkan SDM

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memberikan sambutan dalam Tasyakuran Akbar AGPAI Kabupaten Lebak di GOR Ona, Rangkasbitung, Kamis (25/5). FOTO AHMAD FADILAH/BANTEN EKSPRES

BANTENEKSPRES.CO.ID – Guna mempererat tali silaturahmi, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menghadiri Tasyakuran Akbar Aliansi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Kabupaten Lebak di Gelanggang Olahraga (GOR) Ona, Rangkasbitung, Kamis (25/5/2023).

Dalam sambutannya, Itu menjelaskan, pengembangan sumber daya manusia (SDM) menjadi prioritas utama, sehingga pemerintah daerah memfokuskan pada pengangkatan guru melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Bacaan Lainnya

“Upaya tersebut telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak dengan melakukan penerimaan PPPK pada tahun 2019 sebanyak 245 orang, tahun 2021 sebanyak 1.363 orang, dan tahun 2022 sebanyak 1.464 orang,” katanya.

Iti berpesan setelah menerima Surat Keputusan Bupati Lebak tentang Pengangkatan PPPK Guru, seluruh yang hadir hari ini agar bisa menjaga sikap dan perilaku serta menjaga nama baik korps dan integritas sebagai abdi negara.

“Dengan posisi dan status apapun kita, harus terus semangat dan jangan lelah berjuang bersama untuk Kabupaten Lebak,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua AGPAI Kabupaten Lebak, Edi Cahya, mewakili seluruh para guru honorer agama se-Kabupaten Lebak, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah khususnya Bupati Lebak yang telah memberikan kesempatan kepada guru honorer PAI menjadi PPPK.

“Kami hanya mampu berdoa yang terbaik untuk Ibu Bupati maupun seluruh pihak yang terkait, semoga Allah senantiasa mencurahkan limpahan rahmat dan keberkahan hidup serta meridhoi setiap niat dan langkah bupati beserta jajaran,” ungkapnya.

Dalam acara tersebut Edi memberikan karya tulisan perdananya yang berjudul “Pulih Bersama Bangkit Perkasa Jilid 3”. Dalam buku ini, Edi merupakan satu-satunya putra asli Lebak yang ikut menulis bersama 150 penulis seluruh Indonesia dalam rangka mendukung suksesi Presidensi Indonesia KTT G20 pada November 2022 di Bali lalu.

“Semoga buku yang saya tulis ini dapat memicu kita untuk terus bangkit dan maju,” ucapnya. (fad/tnt)

Pos terkait