LEBAK, BANTENEKSPRES.CO.ID – Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi mengajak warga khususnya anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk selalu bijak dalam menggunakan media sosial. Sehingga kata Ade, bijak dalam bermedia sosial tersebut nantinya bisa menangkal berita bohong atau Hoaks.
Ade mengaku tidak alergi kepada penggunaan media sosial. Akan tetapi, penggunaanya harus dilakukan dengan cara cara yang santun sehingga dalam menyampaikannya tidak membuat orang lain terganggu.
“Anggota Paskibraka harus menjadi contoh yang baik, terutama dalam menggunakan media sosial. Jangan pernah menyebarkan berita bohong dan menggunakan kata kata penuh caci maki, jika ingin menyampaikan kritikan, sampaikan dengan santun,” kata Ade, dihadapan puluhan anggota Paskibraka, di Pemkab Lebak, Senin (21/8/2023).
Saat ini, kata Ade, banyak orang merasa tidak nyaman dengan postingan postingan di media sosial yang cenderung penuh dengan caci maki dan kebencian, sehingga dikhawatirkan menimbulkan gejolak dimasyarakat. Untuk itu kata Ade, sebagai orang yang telah dilatih dengan baik, anggota Paskibraka harus menjadi contoh bagi orang lain, dalam menggunakan media sosial.
Anggota Paskibra yang telah berhasil menjalankan tugas dalam mengibarkan bendera pusaka merah putih pada peringatan HUT RI ke-78 kemarin kata Ade, saat ini menjadi sorotan masyarakat, karena dinilai telah menjalankan tugasnya dengan baik tanpa cela sedikitpun. Untuk itu momen itu jangan sampai ternoda hanya karena tidak bijak dalam menggunakan media sosialnya.
“Jangan sekali kali menggunakan media sosial dengan tidak bijak. Anak anak telah dinilai berhasil dalam menjalankan tugas mengibarkan bendera pusaka, jadi keberhasilan itu jangan dirusak hanya karena penggunaan media sosial,” ujarnya.
Kepala Badan Kesbangpol Sukanta mengingatkan, pengibaran bendera pusaka pada HUT Republik Indonesia ke-78 dinilai berjalan dengan baik. Akan tetapi, tugas anggota Paskibraka belum selesai, karena ada tugas yang harus diemban oleh Calon Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Lebak, yakni menjadi Duta Pancasila.
“Tugas mengibarkan bendera pada 17 Agustus telah selesai, namun kalian akan menjadi duta Pancasila dan akan kembali bertugas pada peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024,” tuturnya.
Reporter: Ahmad Fadilah
Editor: Sutanto Ibnu Omo