TANGERANG — Sebanyak 4.154 unit lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) telah terpasang di Kabupaten Tangerang selama 2023 melalui program Tangerang Benderang. Selain menerangi jalan, lampu jalan juga ditujukan untuk meminimalisir tindak kriminal di malam hari.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik menjelaskan, ribuan unit PJU tersebut telah terpasang di ruas jalan yang berstatus milik Pemkab Tangerang.
Pihaknya juga menyiapkan 7 tim yang terdiri dari 27 petugas PJU. Selain itu, Dishub Kabupaten Tangerang dilengkapi dengan 7 unit mobil PJU guna melakukan pemeliharaan dan perbaikan PJU yang sudah terpasang.
“Tahun 2023 ini telah terbangun sebanyak 4.154 unit PJU melalui program Tangerang Benderang. Dan perlu disampaikan bahwa PJU yang telah terbangun ini ada di ruas jalan Kabupaten, mengingat masing masing status jalan memiliki wewenangnya masing-masing, ada dari Pemprov dan Pemerintah Pusat,” ucapnya, Kamis (4/1).
Untuk 2024, kata Taufik, Dishub Kabupaten Tangerang menargetkan pemasangan 2.000 unit PJU. Ribuan unit tersebut akan terpasang di daerah yang masuk titik prioritas, antara lain, rawan kriminal, rawan kecelakaan, dan area persimpangan.
“Tentu kita terus berupaya untuk melakukan pembangunan, perbaikan dan perawatan PJU untuk menerangi titik-titik yang dirasa masih kurang penerangan. Sementara ini kita targetkan 2.000 unit, mudah-mudahan ke depan akan terus kita tambah dengan menyesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada,” ujarnya.
Terkait adanya PJU yang mati, ia meminta kepada masyarakat untuk segera melapor melalui kanal pengaduan yang ada. Sebab, Dishub Kabupaten Tangerang akan segera mengirimkan personel untuk memperbaiki lampu PJU tersebut.
“Segera lapor kepada kami jika menemukan lampu PJU yang mati, bisa melalui sosial media maupun melalui kanal pengaduan SP4N Lapor. Disamping itu juga kami meminta partisipatif aktif dari masyarakat untuk menjaga dan mengawasi PJU yang telah terpasang di jalan,” ujarnya. (sep/apw)