TANGERANG — Program Gerakan Sekolah Senang, membuat antara siswa dan guru bisa menjalin komunikasi yang dekat pada proses belajar mengajar. Hal tersebut mengacu pada program kurikulum yang ada.
Dalam program Gerakan Sekolah Senang, guru harus bisa komunikasi aktif dengan para siswa. Bahkan, para guru juga harus bisa menggunakan kedekatan mereka untuk memberikan materi pembelajaran. Ini agar siswa bisa dengan mudah memahami apa yang di sampaikan.
Kepala SDN Muara I Mad Rohim mengatakan, Gerakan Sekolah Senang bisa membuat kondisi belajar mengajar lebih santai, karena guru harus bisa memberikan pembelajaran dengan santai tetapi bisa dipahami oleh siswa.
“Gerakan Sekolah senang memang bisa membuat nyaman para siswa karena guru harus juga bisa dekat dengan siswa, tidak hanya sebagai guru dan murid melainkan seperti orang tua ataupun sahabat siswa,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (3/1).
Rohim menambahkan, siswa juga bisa dengan mudah menerima materi. Ini karena mereka tidak takut salah apa yang ditanyakan kepada guru mereka. Kalaupun ada yang salah, maka peran guru harus membantunya agar tidak salah dan bukan memarahi anak siswa.
“Kalau saya lihat, para siswa juga lebih santai bahkan mereka tidak takut untung maju mengerjakan tugas dari guru mereka. Artinya, suasana ruangan belajar bisa lebih nyaman,”paparnya.
Ia menjelaskan, pihaknya terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan di sekolah yang dia pimpin. Bahkan, sarana prasarana sekolah yang masih dibilang kurang akan terus diperbaiki demi kenyamanan siswa.
“Kita di bantu oleh dana BOS, maka itu saya manfaatkan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Sarana dan prasarana yang masih kurang, akan dilakukan perbaikan demi proses belajar mengajar yang baik dan nyaman. Kalau semua baik, maka proses belajar mengajar juga akan baik,”tutupnya. (ran)
