TIGARAKSA — Dinas Perumahan, Permukiman dan Pemakaman (DPPP) mendukung capaian kinerja daerah 2023 dalam meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup untuk pembangunan berkelanjutan khususnya di sektor infrastruktur permukiman.
Kepala DPPP Bambang Saptho Mengatakan, untuk menunjang layanan air bersih serta meningkatkan kawasan permukiman pada 2023, DPPP membangun berbagai sarana untuk menunjang kebutuhan masyarakat.
“Di tahun 2023 kami sudah melakukan berbagai kegiatan yaitu membangun sarana air bersih sebanyak 462 unit, instalasi pengolahan air yang terbangun sebanyak 2 unit di Palasari dan Cirumpak. Kemudian membangun jalan area pemukiman sebanyak 555 serta membuat Drainase dan MCK sebanyak 197,” ujarnya.
Dia menjelaskan, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada Program Gebrak Pakumis (PGP) mencapai target pada 2023. Pembangunan tersebut tersebar di 21 Kecamatan di Kabupaten Tangerang dan pembangunan terbanyak terdapat di Kecamatan Tigaraksa.
“RTLH yang ada di Kabupaten Tangerang memang masih banyak tersebar, pada 2023 untuk pembedahan RTLH sendiri terdapat 3 bagian yaitu RTLH PGP yang dibangun sebanyak 1.222 unit, RTLH non kawasan sebanyak 87 unit yang tersebar di 20 Kecamatan dan RTLH pasca bencana sebanyak 6 unit di 3 Kecamatan yaitu Gunung Kaler, Keronjo dan Tigaraksa,” jelasnya.
Selain itu, Bambang Saptho mengungkapkan, program DPPP yang akan dilakukan pada 2024, masih termasuk dalam meningkatkan program dan kegiatan tahun sebelumnya. Begitu pula dengan program unggulannya.
“Untuk tahun 2024 ini pastinya kami akan terus mengembangkan program kegiatan tahun lau seperti program penatagunaan tanah dalam menyediakan lahan sarana kesehatan, pendidikan maupun kepentingan umum lainnya. Selain itu Gebrak Pakumis juga masih termasuk kedalam Program Unggulan yang akan dilakukan di tahun 2024,” ungkapnya.
Dia berharap kedepannya dengan pembangunan yang telah dilaksanakan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, selain itu diharapkan untuk masyarakat dapat memeliharanya dengan baik.
“Kedepannya kita mengharapkan adanya peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun Kabupaten Tangerang, karena paran semua pihak sangat penting seperti peran swasta dengan CSR dan kami juga berharap kolaborasi dari berbagai stakeholder bisa terus ditingkatkan agar pengembangan Kabupaten Tangerang bisa menjadi lebih gemilang lagi,” harapnya.(sep/apw)