Menanggapi kemenangan pasukannya Ilham menyatakan rasa gembiranya terutama melihat penampilan pemain di babak pertama yang menjalankan semua intruksi yang dilatih selama ini.
“Secara keseluruhan masih ada evaluasi terutama di babak kedua, saya puas melihat penampilan pemain di babak pertama yang menampilkan karakter bermain Persita U20. Kita butuh konsistensi di babak kedua, dipertandingan hari ini (Sabtu, red) kita di babak kedua mendapat tekanan dan pemain tidak bisa keluar dari tekanan di 15 menit babak kedua,” ulas Ilham usai laga.
Ilham pun menilai tidak ada bintang permainan dalam pertandingan tersebut, karena dianggap mantan striker timnas tersebut tim Persita U20 adalah bintang pada Sabtu sore.
Hal ini diamini oleh M. Zulfan Djaiulhaq Mukti yang menyatakan kemenangan pada laga kemarin adalah kemenangan bersama. Menurut pemain yang akrab disapa Ompong tersebut pemain mampu menjalankan intruksi pelatih dengan baik dan kompak.
“Alhamdulillah di beri kemenangan di pertandingan perdana, ini bukan hasil kerja individu tapi semua tim. Kami berharap penampilan kami lebih baik lagi kedepannya,” jelas Zulfan.
“Babak 8 Besar bukan hanya butuh kemenangan di pertandingan ini tapi juga pertandingan yang lain untuk lolos ke babak selanjutnya,” tuturnya.
Pada pertandingan kedua, Persita U20 akan bertamu ke kandang Bhayangkara Presisi FC di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, Rabu, 31 Januari 2024. Meski main tandang tim Ungu tetap berusaha mencuri poin dari Bhayangkara U20.
“Kami masih buta kekuatan lawan, yang bisa dijanjikan adalah kami berusaha kuat mencuri poin. Kami usaha maksimal tiga poin, minimalnya tidak sampai kalah,” ucap Abdurahman Manajer Persita U20. (apw)