Mohamad menambahkan, sebelumnya para siswa dan guru saling bahu membahu membuat program bersih lingkungan, dan sambil berjalan dilakukan penerapan disiplin kebersihan. Dari situ, langsung diajukan untuk mengikuti Adiwiyata.
”Kementerian Lingkungan Hidup menilai sekolah ini dari berbagai faktor, dan memang sekolah ini masuk dalam kategori sekolah sehat dan bersih sesuai dengan penilaian. Bahkan, kita juga kerja keras agar kita mendapatkan nilai bagus dan masuk dalam sekolah Adiwiyata,”paparnya.
Ia menjelaskan, para siswa juga dijadikan sebagai satgas kebersihan, hal tersebut untuk bisa saling mengingatkan dan menjaga sekolah terhindar dari sekolah yang kurang bersih dan kurang sehat.
”Satgas kebersihan tugas dan perannya menjaga dan mengingatkan temannya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Jadi jika ada yang membuang sampah sembarangan maka harus wajib membersihkannya,”tutupnya.
Reporter: Randy Yasetiawan