Tak hanya itu, Virgojanti yang juga merupakan PJ Sekda Banten mengaku, bahwa Provinsi Banten menjadi daerah yang ditetapkan sebagai pusat hilirisasi minyak, gas bumi (migas), dan logam. “Makanya dari industri olahannya paling banyak Petrokimia,” katanya.
Meski begitu, banyak potensi lainnya yang dapat dikembangkan di masing-masing kabupaten/kota yang ada di Banten. Contohnya di Banten Selatan yang memiliki basis pertanian.”Tapi bukan berarti di selatan tidak boleh ada industri, tapi diselaraskan dengan fungsi ruangnya konservasi, jadi industri berkelanjutan yang juga konsepnya, industri berbasis lingkungan,” paparnya.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Banten, Al Hamidi mengatakan, bahwa pihaknya akan melakukan pengembangan pariwisata di Banten. Dengan harapan perkembanga pariwisata akan berdampak positif terhadap investasi di Banten. Hal tentunya harus didorong dengan layanan terbaik, seperti kemudahan perizinan dari pemerintah daerah.