Ia menuturkan, operasi ini juga baru akan berlaku untuk koridor 3 yang membantang dari jalan raya Pakupatan, Kota Serang hingga kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Sindang Sari.
“Tentunya nanti akan ada sosialisasi juga baik kepada masyarakat, kan itu melintasi banyak tempat seperti Polda Banten, RSUD Banten, UIN SMH Banten, sampai dengan Untirta,” ungkapnya.
Hasil ujicoba selama 9 bulan ini nantinya akan dijadikan sebagai bahan evaluasi oleh Pemprov Banten, dan tentunya juga menjadi bahan pembahasan antara Pemprov dan DPRD Banten untuk mendukung program subsidi yang berkelanjutan.
“Kenapa ujicoba, itu sambil mencari masukan dari masyarakat, sebelum operasi penuh,” terangnya.
Sebelumnya, Kepala Dishub Provinsi Banten, Tri Nurtopo mengatakan, bahwa realisasi BRT Trans Banten masih dalam pembahasan, dan menunggu kebijakan final yakni dari Gubernur definitif, dan anggota DPRD yang baru. Dengan kata lain ditargetkan beroperasi pada 2025 atau 2026.