“Olahraga silahkan tapi, untuk pertunjukan musik belum bisa diizinkan,” tuturnya.
Pak Ben berharap dengan hadirnya alun-alun Pondok Aren atau lapangan sepakbola maka tingkat kebahagiaan masyarakat Pondok Aren terus meningkat karena adanya ruang publik.
“Saya titip jangan sampai dicorat-coret dan mari kita jaga bersama, pelihara bersama alun-alun ini. Perjuangan kita bangun alun-alun ini tidak mudah, di tingkat kota terus berusaha untuk membangun dan menyediakan anggaran,” ungkapnya.
Pak Ben mengaku, pembangun alun-alun tersebut adalah bukti nyata dari komitmen dalam rangka menyediakan ruang publik yang bermanfaat bagi masyarakat. Alun-alun tersebut adalah warisan untuk generasi menatang, sehingga bisa digunakan untuk bermain, belajar dan tumbuh berkembang yang positif dan mendukung,” terangnya.
Menurutnya, dengan diresmikannya alun-alun Pondok Aren tersebut artinya ruang publik di Kota Tangsel yang dapat dimanfaatkan masyarakat bertambah lagi.