CIPUTAT—Pemkot Tangsel terus menggencarkan penurunan angka stunting di wilayahnya. Salah satu cara yang telah dilakukan adalah melalui program bapak dan bunda asuh.
Dimana melalui program bapak dan bunda asuh tersebut, tugasnya adalah membina dan mengingatkan keluarganya untuk asupan kecukupan gizinya yang seimbang.
Deketahui, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (Hpk). Stunting disebabkan kurangnya asupan gizi dalam waktu lama serta terjadinya infeksi berulang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangsel Cahyadi mengatakan, program bapak dan bunda asuh stunting belum berjalan maksimal selama ini.
“Makanya kita akan menggalakan kembali program bapak dan bunda asuh stunting ini,” ujarnya kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, Kamis (14/3/2024).