“Kami lebih efektif dalam berlatih. Memang jam latihan berkurang tapi kami padatkan latihan agar stamina dan angkatan atlet terjaga,” imbuh Rizka.
Ia menuturkan, jika latihan dikurangi ia khawatir nantinya stamina anak-anak akan turun dan ini akan berakibat angkatannya nanti turun. Jadi fokus latihan bulan puasa menjaga stamina agar angkatan mereka tidak turun melainkan stabil seperti bulan sebelumnya.
“Dalam tes angkatan bulan kemarin, angkatan anak-anak bagus bahkan ada yang meningkat. Target saya sendiri janghan sampai turun drastis. Kalau saya inginnya angkatan tidak turun dalam tes usai bulan puasa nantinya,” kata dia.
Usai bulan puasa ini nantinya atlet akan mulai berkonsentrasi untuk mengikuti kejuaraan. Oleh karena itu ia juga meminta agar atlet menjaga kondisi agar mereka selalu fit sehingga bisa kembali berprestasi lagi di kejuaraan mewakili Banten.
“Tahun ini jadwal lumayan padat jadi kami harus efektif dalam berlatih. Jangan ada alasan bahwa bulan puasa latihan menjadi kendor. Kami telah membuat program agar stabil,” tutupnya.(hendra/apw)
