Sugeng menambahkan, pesentren kilat kali ini tidak akan jauh berbeda dengan pesantren kilat sebelumnya. Kegiatan yang akan dilakukan adalah membaca Al-Qur’an, kajian hadis dan juga menjabarkan sejarah Islam yang dilakukan oleh para nabi, wali Allah dan juga Rasulullah SAW.
”Jadi pesantren kilat ini sama seperti belajar biasa. Tetapi lebih ke pelajaran agama karena selama pesantren kilat akan banyak belajar tentang ilmu agama untuk para siswa yang muslim,” paparnya.
Ia menjelaskan, untuk masalah jam pesantren kilat ini akan mengikuti jam sekolah. Tidak ada yang menginap di sekolah karena aturannya memang sudah diatur mengikuti kegiatan jam belajar di sekolah.
”Tiadak ada yang menginap. Semua pulang sesuai dengan jam sekolah. Mungkin. Nanti ada waktu berbuka bersama dan biasanya dilaksanakan usai menjelang pesantren kilat,”tutupnya.(ran)