LEBAK — Vaksin untuk mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah tersedia di Indonesia. Tingkat efisiensi untuk menangkal virus dengue (penyebab DBD) mencapai 90 persen. Karena harganya mahal, tidak banyak rumah sakit yang menyediakannya. Sementara kasus DBD terus melonjak.
Di Kabupaten Lebak meningkat signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan, lonjakan kasus DBD tercatat meningkat dari 610 pada Februari lalu, kini melonjak menjadi 1.184 kasus di akhir Maret. Sebanyak 6 orang dinyatakan meninggal dunia.
BACA JUGA: Tren Kasus DBD Meningkat, Awas, Tumpukan Baju Bisa Jadi Sarang Nyamuk
“Kasus DBD meningkat dua kali lipat hingga akhir Maret tercatat ada 1.184 kasus,” kata plt Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Budhi Mulyanto kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, di Rangkasbitung, Senin (1/4).
Budhi mengatakan, saat ini, vaksin untuk DBD yakni Tetravalent Dengue Vaccine (TDV) sudah tersedia di Indonesia. Namun, tidak seluruh rumah sakit menyediakan Vaksin tersebut.