Menurutnya, dari 9 pospam dan posyan yang didirikan yang paling ramai atau rawan ada di posyan di Bitung karena, menjadi perlintasan dari bus kota antar provinsi.
“Disitu kita tempatkan personil lebih banyak, antisipasi tetap Harkamtibmas, imbauan kepada masyarakat, pengemudi juga kita ingatkan terus,” tuturnya.
Menurutnya, di posko dan posyan tersebut, petugas bertugas mengamankan arus lalulintas dan memberi rasa nyaman kepada masyarakat. “Semoga idul fitri tahun ini berjalan aman dan tidak terjadi hal-hal yang kita inginkan,” tuturnya.
Ibnu mengaku, pihaknya telah menyiapkan beberapa skema penanganan kepadatan lalu lintas pada musim mudik lebaran tahun ini. Mulai dari pengalihan arus lalu lintas, sarana-prasarana rambu lalu lintas sampaj pemetaan titik atau jalur rawan kecelakaan.
“Saya mengimbau masyarakat yang nantinya melakukan kegiatan mudik idul fitri agar terlebih dahulu mempersiapkan kesehatan diri dan kendaraan yang akan digunakan untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan pada saat perjalanan mudik,” tutupnya. (bud)