“Sehingga, kepala desa harus menyeleksi mereka yang tidak bekerja supaya tidak lama tinggal, karena bakal tercatat dalam angka pengangguran di Kabupaten Serang,” sambung Tatu.
Dikatakan Tatu, terdapat penurunan pada angka pengangguran di Kabupaten Serang, namun jumlahnya belum sesuai yang diharapkan karena masih dianggap cukup tinggi angkanya.
Sehingga, berbagai upaya dilakukan Pemkab Serang dalam menurunkan angka pengangguran salah satunya, membuka pelatihan kerja bagi masyarakat ber KTP Kabupaten Serang agar mempunyai keahlian dalam bersaing di dunia kerja.
“Ada penurunan angka pengangguran, tapi kita anggap itu masih cukup tinggi dan upaya pemerintah di berbagai OPD itu untuk menangani pengangguran. Meski hasilnya belum sesuai, tapi kita terus berupaya untuk memberikan keahlian kepada mereka, supaya bisa bekerja di perusahaan atau mereka membuka usaha sendiri,” ucapnya. (agm)