Cerita Asal-usul TPI Cituis Kabupaten Tangerang, Perlawanan Nelayan Kepada Tengkulak

Kabupaten Tangerang
TPI CITUIS: Aktivitas pelelangan ikan di TPI Cituis, Kabupaten Tangerang. TPI Cituis ini selalu ramai dengan aktivitas jual-beli mulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. (Foto: TPI Cituis Kabupaten Tangerang)

Setiap kelompok nelayan memiliki kesempatan untuk menjual hasil tangkapannya melalui proses lelang dengan para bakul.

Bagi pengunjung TPI Cituis, mereka dapat menyaksikan langsung proses lelang ikan hasil tangkapan para nelayan kepada Bakul. Selain itu, pengunjung juga dapat melihat berbagai jenis ikan laut, seperti udang, cumi, kerang, ikan pari, rajungan, dan hasil tangkapan laut lainnya.

Bacaan Lainnya

Menurut sejarah yang dituturkan oleh Mantan Koordinator UPT TPI Cituis, Suryadi, sekitar tahun 1976, di TPI Cituis belum terdapat aktivitas jual-beli hasil tangkapan nelayan melalui lelang. Saat itu, hasil tangkapan laut sebagian besar dikuasai oleh tengkulak.

“Hampir semua hasil tangkapan masuk ke tengkulak, yang menyebabkan kerugian bagi para nelayan. Karena keprihatinan tersebut, para nelayan mengajukan pembentukan sebuah wadah atau tempat pelelangan ikan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang,” kata Suryadi melalui keterangan tertulis kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, Minggu (28/4/2024).

Pos terkait