“Adanya pembangunan jembatan Jatiuwung berdampak macet kalau hujan, karena kali Sabi meluap. Saya pulang kerja kalau hujan harus mutar, ini membuang waktu saya di jalan,” ujarnya kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, Sabtu (27/4/2024).
Sopian menambahkan, harus ada solusi, jangan mementingkan pembangunan tapi mengorbankan masyarakat, bahkan sampai saat ini permasalahan kali Sabi saja tidak selesai selalu banjir jika habis hujan.
“Solusinya bagaimana, kalau hujan macet sampai berkilo-kilo meter. Kita yang pulang kerja juga cepek di jalan. Berharap bisa sampai rumah cepat, ini sampai rumah telat,”paparnya.
Pantauan BANTENEKSPRES.CO.ID di lapangan, tidak ada petugas kepolisian ataupun Dishub yang mengatur lalulintas. Hanya ada tukang parkir yang mengatur lalulintas agar jalan tidak terlalu padat. (ran)