Pengeroyok Mahasiswa Jadi Tersangka, Kesbangpol Minta Warga Tak Reaktif

Pengeroyok
Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso (tengah) memberitakan keterangan kepada wartawan saat konferensi pers di Mapolres Tangsel. (Credit : Tri Budi Sulaksono/Banten Ekspres)

Sementara itu, Kasubag TU pada Kemenang Kota Tangsel Asep Azis Nasser mengatakan, pihaknya memberi dukungan kepada Polres Tangsel akan penanganan kasus tersebut.

”Ini membuktikan bahwa Tangsel tetap konsisten de­ngan toleransi beragama dan dan konferensi pers ini hadir semua tokoh agama dengan semangat menyatakan bahwa toleransi tetap utuh di Tangsel ini,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

”Mari kita sama-sama men­dukung dan mensupport bah­wa toleransi itu adalah sesuatu yang harus terus lestari hari ini dan kedepan selan­jutnya,” harapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Kesbangpol Kota Tangsel Bani Khosyatulloh meyakini, ma­sya­rakat sudah mengetahui mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam kehi­dupan sehari-hari.

”Saya yakin sudah tahu mana yang benar mana yang salah yang harus dilakukan tapi, ka­dang lengah, khilaf dan lainnya.

Nah, itu yang harus sama-sama kita jaga, jangan cepat reaktif, tidak berpikiran pan­jang dan itu manusiawi, sia­papun bisa mengalami hal-hal itu,” ujarnya.

Pos terkait