Sucipto menambahkan, Kegiatan tersebut juga sebagai pembelajaran karakter kepada siswa untuk bisa peduli dan menimbulkan rasa kemanusiaan terhadap orang yang membutuhkan, jadi para siswa bisa mempunyai rasa kemanusiaan, kepedulian, dan solidaritas yang tinggi.
”Kami harap, siswa bisa mempunyai rasa kemanusiaan, kepedulian, dan solidaritas. Karena kita warga Indonesia yang diajarkan orangtua kita terdahulu untuk mempunyai rasa tersebut, jadi kegiatan ini juga salah satu pembentukan karakter siswa,”paparnya.
Ia menjelaskan, bahwa pihaknya juga berharap siswanya mempunyai rasa empati terhadap sesama, bukan hanya kepada warga Palestina saja melainkan kepada orang yang membutuhkan di lingkungan mereka tempat tinggal atau mereka berada.
”Semoga siswa kami terus mempunyai rasa empati, bahkan saya harap dimanapun mereka berada bisa mempunyai rasa empati kepada sesama karena kita adalah mahluk ciptaan Allah SWT yang derajatnya sama,”tutupnya.(ran)