SMPN 2 Cikupa Antisipasi DBD, Lakukan Fogging dan Penyemprotan Disinfektan

SMPN
FOGGING: SMPN 2 Cikupa melakukan fogging dan penyemprotan disinfektan usai siswa pulang sekolah agar tidak terjangkit DBD dan adanya virus.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

Mohamad menambahkan, pihaknya juga bersama para staf melakukan bersih sekolah. Bahkan ruang guru juga dilaku­kan pembersihan agar guru juga tidak terkena DBD. Maka itu, pihaknya mengantisipasi terjadinya penyakit yang tidak di inginkan.

”Guru juga kita pikirkan, bah­kan semua ruang guru diber­sihkan juga. Karena, program belajar mengajar tombaknya ada di guru. Jika guru tersebut sakit, maka proses kegiatan belajar mengajar akan terhenti,” paparnya.

Bacaan Lainnya

Ia menjelaskan, pihaknya akan rutin melakukan bersih sekolah dengan melakukan fogging dan penyemprotan disinfektan, karena pihak se­kolah tidak mau baik guru atau murid terkena DBD yang bisa mengakibatkan meninggal du­nia.

”Kita semua sayang yang ada di sekolah ini, maka itu harus saling jaga. Dan rasa sayang saya adalah melindungi guru dan juga murid agar terhindar dari segala macam penya­kit,” tutupnya.(ran)

Pos terkait