Pengukuhan dan Rakerda NPC Banten, Berharap Cetak Atlet Internasional

NPC Banten

KELAPA DUA — Kepengurusan National Paralympic Committee (NPC) Banten masa bakti 2023-2028 resmi dilantik, Rabu (22/05/2024) siang di Hotel Le Semar, Kelapa Dua.

Pada pelantikan organisasi pimpinan Yoyoh ini diharapkan bisa mencetak atlet difabel berprestasi internasional.

Bacaan Lainnya

Hal inilah yang diharapkan oleh Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun yang disampaikan Ketua I Bidang Organisasi, NPC Indonesia Rio Suseno dalam sambutan tertulis.

“Saat ini atlet difabel Banten sudah mampu menghiasi prestasi Indonesia di level Asia Tenggara maupun Asia. Sekarang ini tinggal kita tingkatkan lagi agar berprestasi di level internasional atau paralimpiade,” ucap Senny.

Seperti yang dihasilkan oleh empat atlet Banten yang sukses mendulang medali pada Asian Paragames yang digelar di Solo. Dimana atlet Banten yakni Maman Rasiman, Mad Husen, Siti Hana Komalasari dan Handayani menyumbang medali buat kontingen Indonesia.

National Paralympic Committee

Sementara itu Handayani juga berpeluang meraih prestasi di Paralimpiade tahun 2024 yang dilangsungkan di Paris. Handayani saat ini tengah menjalani Pelatnas untuk tampil di Paris, 28 Agustus sampai 8 September dari cabor Bocia.

Hal ini juga diharapkan Agus Setiawan Staf Ahli Gubernur Banten Bidang Kemasyarakatan dan Sumber daya Manusia, dimana Pemprov Banten akan mendukung penuh upaya peningkatan kemampuan atlet difabel untuk bisa mencapai prestasi level internasional.

“Karena kegiatan pembinaan atlet difabel untuk meraih prestasi adalah bagian dari upaya Pemprov Banten untuk meningkatkan SDM masyarakat Banten termasuk didalamnya adalah warga difabel,” tutur Agus dalam sambutan.

National Paralympic Committee

Sedang Ketua Umum NPC Banten Yoyoh menyatakan sejauh ini pihaknya berusaha keras untuk bisa mencapai apa yang menjadi harapan organisasi pimpinannya. Untuk itu kinerja organisasinya juga diupayakan ditingkatkan dengan merancang program kerja yang ditujukan untuk meningkatkan prestasi atlet difabel.

“Langkah awalnya adalah dengan menggelar Rakerda, selain merupakan amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga agenda Rakerda juga bagian dari penataan dan pembenahan organisasi dalam menyiapkan pencapaian prestasi atlet difabel Banten,” ucap Yoyoh.

“Yang terdekat adalah menyiapkan keikutsertaan pada Peparnas (Pekan Paralympic Nasional, red) tahun 2024 di Sumatera Utara,” imbuhnya.

Pada acara pelantikan selain dihadiri wakil NPCI pusat dan staf ahli gubernur Banten, hadir juga perwakilan Dispora Banten, Dispora Kabupaten dan Kota se-Banten, NPC Kabupaten dan Kota se-Banten serta perwakilan KONI Kabupaten dan Kota se-Banten. (*)

Pos terkait