LEBAK — Penanganan isu stunting, kemiskinan ekstrem, dan inflasi membutuhkan upaya yang kontinu, terpadu, efektif, dan efisien. Hal tersebut dikatakan Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Lebak Abdul Rohim dalam acara Gebyar KLASIK di lima kecamatan di Kabupaten Lebak, Sabtu (25/5/2024).
Menurut Abdul Rohim, Gebyar KLASIK ini merupakan salah satu bentuk inovasi Pemkab Lebak untuk membangun sinergi dan gotong royong seluruh perangkat daerah Kabupaten Lebak, pemerintah provinsi, pemerintah pusat, dan tak kalah pentingnya mitra non pemerintah.
“Acara ini dapat dilihat sebagai upaya untuk membuat program dan kegiatan yang dilakukan seluruh elemen, dapat membawa dampak yang lebih besar bagi masyarakat, utamanya terkait isu stunting, kemiskinan ekstrem dan inflasi. Meskipun Kabupaten Lebak dalam ketiga isu tersebut telah mencatatkan peningkatan kinerja, namun upaya optimalisasi tetap wajib dilakukan,” katanya yang juga menjabat Kepala DP3AP2KB Kabupaten Lebak.