Selain itu, pihaknya juga melakukan pemasangan bronjong guna memperkuat tanah agar kembali stabil dan bisa dilalui kendaraan roda empat.
“Kita langsung lakukan penanganan, diantaranya memasang Box Culvert dan pemasangan bronjong,” terang Firman. Menurut Firman, penyebab utamanya terjadi longsor yaitu air hujan yang turun ke badan jalan serta jebolnya saluran irigasi Cipanas. Saat ini kata Firman, kendaraan bermotor masih bisa melintasi jalan tersebut.
Akan tetapi untuk kendaraan jenis roda empat harus berhati-hati, kalau bisa jangan memaksakan untuk melintas.”Masih bisa dilalui kendaraan, tapi bermuatan kecil yang cukup di sebelah jalan, untuk roda empat dengan kapasitas besar saya sarankan untuk tidak melintas dulu,” ucap Firman.(fad)
