Dikatakan, satu remaja yakni S berhasil diselamatkan oleh warga setempat lantaran saat itu masih di pinggir kali. Namun satu orang lainnya yakni DP berusaha untuk berenang ke tengah hingga ke bawa arus dan menghilang.
“Sampai saat ini (Minggu sore) kami tim Basarnas dan tim gabungan lainnya masih dalam tahap pencarian,”paparnya.
Dia menambahkan, saat ini pihaknya terus berupaya melakukan pencarian dengan dibagi dua Search and Rescue Unit (SRU). Dimana SRU pertama melaksanakan penyisiran menggunakan perahu karet di titik kejadian. Sedangkan SRU kedua dilakukan dengan menyisir setelah Pintu Air sampai kurang lebih 3 KM.
Gana, salah satu keluarga DP mengatakan, dia mendapatkan informasi tersebut dari Ketua RT setempat yang menyatakan bahwa adik iparnya menceburkan diri karena panik melihat segerombolan gangster dengan membawa sajam.
“Jadi pas di jalan dia berpapasan dengan gangster, lalu karena panik dia menceburkan diri bersama seorang temannya untuk menyelamatkan diri. Dia berupaya berenang tapi arusnya sangat deras sehingga dia terbawa arus Sungai Cisadane,” bebernya.
