Pantomim SMP Permata Insani Juara FLS2N

Pantomim
PANTOMIM: Muhamad Gibran Sucipta (kanan) dan Irsyad Izdiharohia (kiri) saat mempraktekkan gerakan Pantomim.(Credit: Randy/Banten Ekspres)

Irsyad menambahkan, ge­rakan yang dilatih juga tidak terlalu banyak yang sulit. Hanya satu gerakan yang harus dipi­kirkan, yakni gaya tenggelam dan terseret arus itu harus be­­nar-benar nyata karena jika tidak maka tidak akan lucu.

”Dalam pertunjukan kita mengandung pesan dan juga joke, makanya saya suka pan­tomim karena tidak terlalu ba­nyak materi yang dipikirkan. Tidak seperti stand up comedy yang banyak memikirkan materi agar lucu,”paparnya.

Bacaan Lainnya

Sementara itu Muhamad Gi­bran Sucipta suka pantomim karena orangtuanya sebagai guru seni musik di salah satu sekolah. Dia selalu mengikuti apa yang menjadi perintah orangtuanya dalam melakukan pantomim.

”Kalau saya bisa pantomim karena orang tua saya guru seni. Jadi saya ikuti dan akhirnya keterusan. Jadi, saya ikut lomba pantomim karena awalnya saya ikut latihan dengan orangtua saya,” ungkapnya.

Gibran mengatakan, dirinya belum tau apakah kedepannya akan terus melakukan pan­tomim atau tidak, karena pan­tomim hanya sebagai hobi se­mentara dan belum ada niat­an untuk terus melakukan pantomim.

”Kalau ditanya apakah saya serius sampai saat ini pantomim hanya sebagai hoby sementara saja, karena banyak impian saya yang ingin saya raih. Jadi, belum bisa di pastikan apakah saya dan teman saya akan kem­bang­kan pantomim,” tutupnya.(ran)

Pos terkait