Menurutnya, sejauh ini belum ditemukan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di lapak-lapak hewan kurban yang ada di Kota Tangerang.
“Kami memastikan seluruh hewan kurban di Kota Tangerang telah tervaksin PMK dan bebas penyakit antraks atau pun Lumpy Skin Disease (LSD). Semua itu, ditunjukkan dengan surat yang mereka bawa dari daerah asal hewan kurban, dan dilakukan pengecekan ulang oleh para dokter hewan kami,” paparnya.
Ibnu menambahkan, diperkirakan hewan kurban pada Iduladha 2024 di Kota Tangerang, tersedia 251 lapak hewan kurban dengan lebih dari 8 ribu sapi, puluhan kerbau, dan ribuan kambing dan domba.
Ibnu mengimbau masyarakat membeli hewan kurban di lapak-lapak yang bertanda stiker Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang. Hal tersebut sebagai tanda jika dokter hewan DKP Kota Tangerang telah melakukan pemeriksaan ke lokasi lapak.
“Sehingga, lapak dengan stiker Pemkot Tangerang dipastikan memperjualbelikan hewan kurban yang bebas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), bebas penyakit antraks atau pun Lumpy Skin Disease (LSD). Jangan asal beli, harus menjadi pembeli cerdas untuk ibadah kurban yang lebih maksimal” pungkasnya. (ziz)