Menurut Marsel, sapaan akrab Saiful, rotasi pejabat di lingkup pemerintah Kota Tangerang tersebut disinyalir malah berpotensi menghambat program kegiatan yang tengah berjalan seperti di bidang infrastruktur. Sebab, pejabat yang baru mengisi di perangkat daerah yang baru perlu mempelajari setiap program kegiatan di OPD yang baru dan memerlukan waktu untuk beradaptasi.
“Sejak awal kami tidak setuju adanya Pj dari luar kota Tangerang akhirnya terbukti,” ujarnya.
Meski demikian, Marsel juga merespon positif apabila di OPD ada kekosongan jabatan yang kemudian dilakukan promosi jabatan oleh seorang Penjabat Wali Kota. Hal itu guna optimalisasi program kegiatan yang harus dijalankan OPD tersebut.
“Kalau memang untuk mengisi kekosongan jabatan, okelah saya mengapresiasi, supaya kinerja di OPD itu optimal, tapi tidak untuk OPD yang lainnya,” tukasnya.
BACA JUGA: Pekan Depan, Peluncuran Jingle dan Maskot