Ngariman menambahkan, para siswa juga sempat membersihkan toilet sekolah. Hal tersebut untuk membiasakan mereka sehabis membuang air besar dan air kecil harus dibersihkan. Jangan sampai, toliet sekolah berjamur atau lumutan.
”Kita bukan mencari kesempatan, tetapi kita mengajarkan bahwa dimanapun mereka berada harus bisa menjadi orang yang bisa mengajak menjaga kebersihan lingkungan. Baik di sekolah, ataupun di luar sekolah,” paparnya.
Ia menjelaskan, aksi bersih-bersih juga di jadwalkan, hal tersebut agar siswa bisa paham bahwa jika bersama-sama bisa akan terasa ringan. Dan tidak ada maksud untuk memanfaatkan mereka untuk melakukan aksi bersih-bersih sekolah.
”Intinya, dari aksi bersih lingkungan sekolah para siswa juga bisa membangkitkan mereka untuk bisa bekerjasama. Kita ingin, anak-anak kita kompak dalam segala hal. Dan tidak hanya saat pelepasan saja, melainkan ada jadwal setiap Jumat melakukan aksi bersih lingkungan sekolah,”tutupnya.(ran)