Selama ini, kata Benu, untuk masyarakat Baduy memang dia belum menerima laporan adanya warga di wilayah setempat yang mengalami kelaparan maupun kesulitan pangan.
“Memasukkan warga Baduy sebagai penerima bantuan beras 10 kg merupakan kewenangan Bapanas karena mereka yang memegang programnya,” ujarnya.
Sementara itu, sejumlah masyarakat Baduy luar dan dalam mengaku bersyukur karena memperoleh bantuan sosial (bansos) berupa beras sebanyak 10 kilogram dari pemerintah.
“Iya, sepanjang tahun 2024 ini saya sudah beberapa kali mendapatkan beras 10 Kg setiap bulan,” papar Santa, warga Baduy saat ditemui di Rangkasbitung.
Senada dikatakan Pulung (60), warga Baduy lainnya. Menurut dia, dirinya sangat terbantu dengan adanya bantuan beras dari Bapanas. Karena bisa mencukupi kebutuhan pangan selama satu bulan.
“Kami sangat terbantu adanya bantuan beras sehingga terpenuhi ketersediaan pangan keluarga,” ucapnya. (fad)
