Diklaim Dipengaruhi Bansos, Penduduk Miskin di Banten Diklaim Menurun

Penduduk
Pada Maret 2024 presentase penduduk miskin di Provinsi Banten menurun pada wilayah perkotaan mau pun pedesaan. (Credit: Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten)

Tingkat kemiskinan di Banten dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari inflasi umum periode Maret 2023-Maret 2024 sebesar 3,42 persen, lebih rendah dibandingkan inflasi umum periode Maret 2022-Maret 2023 sebesar 4,17 persen.

Pengeluaran konsumsi rumah tangga (y-o-y) naik sebesar 5,46 persen, dan Nilai Tukar Petani (NTP) Maret 2024 sebesar 112,70 meningkat dibanding Maret 2023 sebesar 102,47.

Bacaan Lainnya

Sedangkan konsumsi terbanyak baik di perkotaan maupun pedesaan, yaitu beras dan rokok. Kedua komoditas itu berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Banten.

“Tahun lalu di desa dan kota, didominasi oleh kebutuhan rokok. Tahun ini masih sama, nomor satu beras kedua rokok, baik di kota maupun desa. Sedangkan yang ketiga di kota itu daging ayam, di desa telurnya,” jelasnya.

Diketahui Garis Kemiskinan pada Maret 2024 tercatat sebesar Rp654.213/kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp474.039 (72,46 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp180.174 (27,54 persen).

Pos terkait