“Apalagi untuk masyarakat kurang mampu yang ingin anaknya tetap sekolah, kalau tidak diterima kan bisa tetap sekolah di SMP swasta yang digratiskan,” sambungnya.
Menurutnya, SMP PGRI Jatiuwung, salah satu sekolah dibawah Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan (YPLP) Kota Tangerang yang dapat mewakili SMP swasta gratis di wilayah Kecamatan Jatiuwung. Meski sifatnya sukarela, lanjutnya, dia meminta Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin yang juga sebagai Ketua PGRI Kota Tangerang, SMP PGRI Jatiuwung tetap dapat menjalin kerjasama penerapan sekolah swasta gratis. Mengingat, banyaknya warga yang mengeluhkan bahwa saat ini sekolah tersebut memungut biaya.
“Kasian siswa yang sudah sekolah di situ, dan ini menjadi pertimbangan kita sebagai anggota dewan untuk dilakukan pembahasan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Sekolah SMP PGRI Jatiuwung, Ahmad Dasuki menyatakan, pihaknya telah mundur dari kerjasama dengan Pemkot Tangerang terkait pelaksanaan program sekolah swasta gratis pada akhir 2023 lalu.