SERPONG—Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangsel mengaku saat ini pihaknya masih kekurangan armada atau unit mobil damkar.
Pasalnya, sebagian kendaraan damkar saat ini ada yang sudah tua dan tidak bisa digunakan lagi. Kepala DPKP Kota Tangsel Ahmad Dohiri mengatakan, di wilayahnya terdapat 7 kecamatan namun, hanya kecamatan Setu belum memiliki posko damkar.
“Kecuali Setu kita sudah punya 6 posko damkar. Kecamatan Pondok Aren ada 2 posko namun, yang satu belum ada armada damkarnya,” ujarnya kepada BANTENEKSPRES.CO.ID, Senin (8/7/2024).
Dohiri menambahkan, selain 6 posko pihaknya juga memiliki komando damkar yang juga digunakan sebagai kantor DPKP Kota Tangsel. Di setiap posko (kecuali 1 di Pondok Aren) masing-masing dilengkapi 2 unit mobil damkar.
Sedangkan di mako saat ini hanya terdapt 2 unit nobil damkar pasalnya, 1 unit kondisinya rusak. ” Di mako damkar secara Permendagri Nomor 112 tentang standari sarpras di mako harus ada 4 unit mobil damkar dan sekarang baru ada 2 unit,” tambahnya.