“Mudah-mudahan, ruang kelas yang rusak ini dapat segera dibangun, dan saya juga belum dikasih tahu kapan dibangunnya,” sambungnya.
Disisi lain, Guru Kelas 5 SDN Kalilanang 2 bernama Suhanda mengatakan, ruang kelas yang rusak itu diharapkan dapat segera dibangun, agar guru dan siswa tidak terlalu menumpang di sekolah madrasah. Meski begitu, sampai sekarang semua aktivitas KBM masih bisa berjalan dengan lancar serta kondusif.
“Sekarang, untuk mengajar harus terbagi ke dua tempat misalnya, saya selesai ngajar untuk kelas 5 A, lalu saya harus pergi ke madrasah ngajar anak kelas 5 B. Kami harap sih dapat segera dibangun, supaya tidak bulak balik yang jaraknya lumayan jauh,” katanya.
Dihubungi melalui pesan WhatsApp, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Pendidikan pada Dindikbud Kabupaten Serang Christiansyah Pagua Amran tidak merespon pesan wartawan yang hendak bertanya kepadanya, terkait tindak lanjut dari ruang kelas yang rusak di SDN Kalilanang 2, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang. (agm)