“Ikan di Banten ini, cukup bagus baik untuk dijual maupun dikonsumsi. Sehingga, perusahaan harus memikirkan nasib nelayan, mereka ini berharap perusahaan bisa peduli, jangan sampai merusak ekosistem laut. Ini menjadi pekerjaan rumah kita, untuk bagaimana membantu nelayan, agar kedepannya ekosistem laut dapat dipertahankan dengan tidak menolak laju pembangunan industri,” ujarnya.
Selain itu, kata Neneng, HNSI mempunyai koperasi simpan pinjam dari nelayan untuk nelayan. Hal itu dilakukan, untuk memudahkan nelayan dalam segi ongkos operasional mencari ikan.
Pasalnya, biaya nelayan untuk melaut itu tidak murah namun sangat besar, maka dibentuklah koperasi supaya mereka bisa memakai uang itu untuk biaya operasional mencari ikan.
BACA JUGA: Sitandu Akan Jadi Sentra Bibit dan Edukasi Pertanian
“Jadi, mereka bisa pinjam ataupun simpan di koperasi ini, ada dana talangan dan skema pengembaliannya itu setelah mereka menjual hasil tangkapnya,” ucapnya.