“Kami meminta izin kepada masyarakat, jika nanti akan mengalami gangguan dalam aktivitas pembangunan. Sebelum adanya pembangunan secara fisik, maka kami minta izin kepada masyarakat karena terganggu sedikit akan adanya pembangunan,” ucap Prihatin.
Prihatin berharap, proyek ini bisa tuntas tepat waktu. Dengan terbangunnya reservoir, dapat segera mendistribusikan air bersih ke Kecamatan Rajeg melalui jaringan perpipaan.
Direktur PT Tigalapan Adam Internasional, Muhammad Herman Flohr mengatakan pembangunan reservoir akan sedikit mengganggu lalulintas, dikarenakan akan ada pengecoran dan kegiatan teknis lain.
Namun, sebagai pihak pelaksana akan berupaya untuk mengurangi dampak dengan menggunakan metode pembangunan tanpa getaran dan suara. Tak hanya itu, ia juga akan melakukan upaya rekayasa lalulintas bila diperlukan. (zky)