Diketahui, awalnya terdapat tiga ruang kelas pada SDN Kalilanang 2 itu yang kondisi rusak parah sejak Maret 2024 lalu yaitu, ruang kelas satu, dua dan kelas tiga. Namun, belum lama ini menyusul terdapat satu ruang kelas lagi yang ambruk akibat tertimpa pohon. Total ada empat ruang kelas SDN Kalilanang 2 yang ambruk. Eeng Kosasih mengatakan, untuk membangun ruang kelas yang rusak ada beberapa proses yang harus dilakukan mulai dari perencanaan, lelang, tender, dan kontrak.
Kemudian, setelah semua proses selesai, baru bisa dimulai pekerjaan pembangunan yang ditargetkan pada pertengahan Juli 2024 ini dilaksanakan. Eeng mengatakan, anggaran yang disiapkan untuk membangun ruang kelas yang rusak itu sebesar kurang lebih Rp500 juta, yang anggarannya berasal dari DAK. Oleh karena itu, ia memohon kepada para guru dan orangtua siswa SDN Kalilanang 2, Desa Pekuncen, Kecamatan Bojonegara, untuk bersabar karena proses pembangunannya akan segera dimulai.