Aripin menambahkan, sejauh ini sekolah mempunyai perpustakaan, akan tetapi buku yang ada masih kurang lengkap. Dengan mengajak siswa membaca di mobil perpustakaan, agar para siswa lebih santai dan juga mereka bisa mendapatkan apa yang mereka cari.
“Anak usia SD masih mudah menghafal maka itu, mereka kita ajak membaca buku dengan cara kita agar mereka terbiasa dan juga mempunyai wawasan penuh saat mereka membaca buku,”paparnya.
Ia menjelaskan, sekolah akan terus meningkat minat baca kepada siswa agar tidak hilang, walaupun minat baca mulai menurun pihaknya tidak akan kalah dengan kecanggihan teknologi yang saat ini bisa dilakukan di smart phone.
“Kita jangan membiasakan mereka menggunakan handphone untuk aktivitas apapun, karena akan menghambat mereka dan bisa membuat mereka malas karena sibuk bermain game. Lebih baik, kita arahkan membaca buku jadi mereka terbiasa serta tradisi membaca buku akan tetap ada,”tutupnya. (ran)
