Dia berharap pembangunannya benar-benar dapat dilaksanakan tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya, transparan dan akuntabel sehingga manfaatnya nanti benar-benar maksimal, dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga SDA Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah mengungkapkan ada sekitar 92 titik lokasi rawan banjir di Kabupaten Tangerang, salah satunya di Perumahan Sudirman dan Perumahan Puri Tigaraksa.
Diharapkan setelah selesainya pembangunan embung tersebut, genangan air saat curah hujan tinggi dapat diminimalisir dan dapat dijadikan sebagai wilayah konservasi sumber daya air.
”Mudah-mudahan dengan adanya embung di wilayah Kabupaten Tangerang khususnya di Tigaraksa dapat mengurangi genangan air ketika curah hujan tinggi dan ini juga merupakan wilayah konservasi sumber daya air dan itu juga bisa menjadi wisata,” ungkap Iwan.