“Insyaallah tidak ada kebocoran karena tampungannya terbuat dari fiber, dilengkapi dengan mesin dan bakteri penghancur feses. Kalaupun ada gas yang keluar, itu sudah tidak lagi mengandung polusi,” tambahnya.
Mantan Wakil Wali Kota Tangsel ini menjelaskan, tangki septik yang dibangun mampu bertahan puluhan tahun karena terbuat dari bahan fiber yang kuat.
Masyarakat hanya perlu menyedot tangki septik setiap 5-7 tahun, berbeda dengan sistem konvensional yang memerlukan pembuangan tahunan. “Secara ekonomi, ini juga membantu masyarakat,” tuturnya.
Program tersebut tidak hanya terbatas pada rumah-rumah yang secara fisik kurang baik tetapi, juga mencakup rumah-rumah yang sudah bagus namun membutuhkan perbaikan sistem tangki septiknya.
Saat ini masih banyak masyarakat yang tidak memiliki sistem pembuangan yang memadai. Sehingga program tersebut bertujuan untuk memperbaiki kondisi itu.