”Kami memilih cabai rawit yang masa tanamnya 2-4 bulan dan bisa bertahan hingga 9 bulan. Jadi selama 9 bulan ke depan, masyarakat dapat memanfaatkan hasil panen untuk kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi simbolis, tetapi juga mengajak masyarakat untuk terus merawat dan memanfaatkan hasil panen cabai secara berkelanjutan.
”Saya berharap kegiatan ini bukan hanya menjadi simbolis saja, dan untuk cabai yang dipanen, masyarakat juga harus bisa terus merawat,” pungkasnya.
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid yang juga turut hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan, Provinsi Banten sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemkab Tangerang.
Dengan pencapaian ini, katanya, Pemerintah Kabupaten Tangerang dapat menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung ketahanan pangan serta mengendalikan inflasi di wilayahnya melalui program-program yang konkret dan berdampak langsung pada masyarakat.