”Dari hasil penelitian kita, akhirnya kita membuat global AI untuk mempermudah masyarakat Korea dalam menentukan fashion atau pakaian yang digunakan. Hanya tinggal mengisi data ukuran baju, modelnya seperti apa nanti akan diberitahukan pakaij yang cocok untuk digunakan,”ungkapnya.
Fathir mengungkapkan, di Korea Selatan masalah pakaian sangat penting, tidak seperti di Indonesia masyakaratnya bisa menggunakan pakaian apa saja dan tidak mempermasalahkan cara berpakaian yang penting sopan dan nyaman digunakan.
”Jadi dengan konsep tersebut yang menggabungkan antara sistem robotik warga Korea Selatan bisa mendapatkan pakaian apa yang cocok untuk digunakan. Bahkan, tidak perlu lagi bingung pakaian apa yang digunakan. Dengan sistem tersebut, di permudah jadi tidak perlu mencari yang cocok digunakan,” tutupnya.(ran)
