Wartika menambahkan, kebiasaan tadarus harus benar-benar dijalankan, dan pihaknya sudah koordinasi dengan para guru dalam menjalankan program tersebut. Karena program ini penting dilakukan agar siswa tetap konsisten dan juga bisa membaca hafalan surat pendek.
”Kita ingin siswa kita mempunyai karakter yang religius karena sesuai dengan visi misi kabupaten Tangerang, kita akan terus lakukan dan bukan menjadi penghalang bagi kita sebelum mereka melakukan kegiatan belajar mengajar,” paparnya.
Ia menjelaskan, kegiatan yang dimaksud bertujuan untuk mengenalkan dan meningkatkan keimanan, ketaqwaan pada peserta didik, agar bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari selain diharapkan mampu meningkatkan kuantitas dan kulitas siswa yang religius.
”Saya atas nama kepala sekolah mengucapkan terimakasih kepada seluruh Dewan Guru SDN Babakan Tigaraksa yang sudah memberikan motivasi dan kerjasamanya pada program ini, karena tanpa mereka program ini tidak bisa terlaksana. Semoga Apa yang kita laksanakan menjadi ladang ibadah untuk kita semua bermanfaat bagi orang lain,” tutupnya.(ran)