Dulhadi menambahkan, kegiatan tersebut menjadi kebiasaan guru di SMPN 3 Cikupa. Ini karena guru bisa sebagai contoh siswa dari mulai etika, ucapan dan tingkah laku. Dengan cara tersebut, siswa akan juga mencontohkan guru mereka yang sangat disiplin dalam waktu.
”Artinya, siswa harus paham bahwa guru mereka sudah datang lebih awal dan siswa harus bisa. Kalau bisa, sebelum guru datang siswa sudah datang dan berada di kelas. Agar bisa terbiasa, karena nanti saat kerja atau kuliah disiplin paling utama,” paparnya.
Ia menjelaskan, siswa juga akan malu jika mereka datang telat waktu, karena guru mereka menunggu di depan pintu masuk. Guru akan tahu, siapa saja siswa yang telat dan akan diberikan imbuan agar tidak telat masuk sekolah.
”Kita akan tahu siswa yang telat, jadi kita akan panggil siswa tersebut dan kita imbauan agar mereka bisa lebih semangat dalam berangkat sekolah. Jika di awal semangat, maka saat belajar mereka juga akan semangat,” tutupnya.(ran)
