Saat sosialisasi itu, tenaga perpustakaan minta kepada masyarakat untuk mengunduh aplikasi Kubuku, sekaligus menjelaskan tata cara penggunaannya serta manfaatnya.
“Mereka tenaga perpustakaan yang kami tunjuk, melakukan sosialisasi ke masyarakat serta mengelola aplikasi tersebut. Nanti kami pantau, bisa keliatan dari dasboard berapa orang yang sudah download (unduh) dari 100 desa itu, jadi tidak bisa ada kebohongan,” katanya kepada wartawan usai acara diskusi dengan pihak Kubuku bersama perwakilan 100 desa di Aula TB Suwandi Pemkab Serang, Kamis (5/9).
Andi mengatakan, masyarakat bisa membaca buku digital secara gratis karena DPKD Kabupaten Serang mendapatkan bantuan dari Kubuku berupa 50 judul buku seharga Rp3 juta.
Ia berencana jika kegiatan ini berjalan lancar dan membuahkan hasil dengan meningkatnya minat baca masyarakat, nantinya bakal ditambahkan lagi judul buku yang ada di aplikasi Kubuku.