SERANG — Pedagang Pasar Baros yang kini berjualan di pasar sementara, merasa omzetnya menurun drastis. Mereka meminta ingin segera pindah ke pasar baru yang telah dibangun.
Tetapi, perpindahan para pedagang belum dapat dipastikan kapan jadwalnya, karena pembangunan Pasar Baros belum beres sepenuhnya, sehingga membuat mereka harus bertahan beberapa hari lagi di pasar sementara.
Bendahara Forum Komunikasi Pedagang Pasar Baros, Iwan Setiawan mengaku, banyak menerima keluhan dari pedagang terkait masalah omzet yang menurun drastis selama berjualan di pasar sementara.
“Mereka ingin secepatnya pindah, karena merugi omzet turun hingga 50 persen, yang disebabkan sepi pembeli dan lokasi pasar sementara yang terlalu jauh dengan jalan raya. Kalau bulan ini enggak pindah, pedagang pada kecewa dan kita akan audiensi ke balai, dalam hal ini KemenPUPR,” katanya kepada wartawan melalui telepon seluler beberapa hari lalu, Senin (9/9).
