Victor menambahan, pihaknya sengaja mengadakan silaturahmi dengan FKUB dan sebelum bertemu maupun melaksanakan audiensi dengan tokoh-tokoh agama.
Menurutnya, jelang pilkada ada beberapa hal yang wajib diwaspadai. Mulai dari benyebaran berita hoaks, aksi untuk rasa dan radikalisme atau rerorisme.
Untuk itu, pihaknya melalakukan berbagai upaya dalam mencegah hal tersebut. Mulai dari melalui counter opini terhadap pemberitaan hoaks, melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh muda untuk mencegah opini yang telah meluas dengan giat coolong system agar tidak menimbulkan kegaduhan dimasyarakat.
“Kita juga melakukan mapping xan deteksi aksi atau dini terhadap basis massa yang berpotensi menimbulkan kericuhan atau kegaduhan,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga berupaya meredam politisasi agama yang melibatkan ulama dan tokoh masyarakat lainnya sebagai upaya coolong system. Himbauan masyarakat agar menghindari penyebaran konten-konten radikalisme, terorisme dan separatisme.