Sedangkan, untuk jam pelayanan di MPP dibuka setiap hari selama hari kerja, namun ada beberapa yang tidak buka setiap hari khususnya pada instansi vertikal.
“Dibuka setiap hari selama hari kerja, mulai hari ini semua bentuk pelayanan perizinan dipindahkan ke sini, namun tetap kami masih di sana sebagian besar ya, khusus yang melayani di sini. Tapi, yang menangani administrasi berkaitan dengan sakip dan lainnya masih tetap di sana hanya saja yang disini pelayanannya dipindahkan,” katanya.
Syamsuddin mengatakan, dengan adanya MPP ini diharapkan segala bentuk pelayanan bisa berjalan dengan lebih baik, khusunya pada kecepatan waktu pelayanan.
Karena di MPP ini, ketika masyarakat mulai masuk itu sudah terhitung secara elektronik, dan ambil nomor antrian.
“Nanti hasilnya akan kami laporkan pertahunnya, terkait berapa jumlah pengunjung yang ada, yang mengurus izin berapa dan yang terselesaikan berapa, rekapan tahunnya bisa dilihat. Dan itu bukti elektronik yang menjadi bukti valid otentik, untuk bisa memberikan keterangan yang paling sah,” ujarnya. (agm)
