Di tempat yang sama, Babinsa Desa Kohod Serda Sumono mengatakan, tak henti-henti bersemangat mencari solusi, berinovasi menyari terobosan untuk membantu memajukan Desa Kohod.
“Saya sendiri, punya program-program yang cukup sederhana tapi sangat menyentuh dan gampang diikuti oleh masyarakat, salah satunya adalah bubidaya bebek petelur,” ujarnya.
Sebab demikian, dirinya bersemangat dan berantusias mengembangkan bisnis budidaya bebek petelur di Desa Kohod. Agar Desa Kohod bisa dikenal melalui produk salah satunya telur asin bebek.
BACA JUGA: Puluhan Bangli di Desa Kohod Dibongkar, Sudah Diimbau Pemilik Bangli Tak Dihiraukan
“Dan ternyata, ibu-ibu bisa membuat telur asin. Sehingga ke depan saya berharap, masyarakat Desa Kohod berbondong-bondong mengikuti jejak yang telah dilakukan,” ucapnya.
Tak lupa, ia menyebutkan budiaya bebek petelur didukung penuh oleh Kepala Desa Kohod. Tanpa Kepala Desa, sehebat apapun gagasan dan programnya tidak mungkin berjalan.